Hallo kawan baca! Kali ini warta perpustakaan akan membahas mengenai hari penting nasional di tanggal 13 Desember. Tahukah kamu tanggal 13 Desember memperingati hari apa? Pasti sebagian besar belum mengetahuinya dan asing dengan hari nasional ini. Oke, yuk baca biar tahu.
13 Desember merupakan Hari Nusantara. Sejarah Hari Nusantara berawal dari Deklarasi Djuanda yang dicetuskan pada tanggal 13 Desember 1957 oleh Perdana Menteri Indonesia pada saat itu, Djuanda Kartawidjaya. Pemerintah memperingatinya sebagai Hari Nusantara, yang merupakan sebuah perwujudan dari Deklarasi Djuanda yang dianggap sebagai Deklarasi Kemerdekaan Indonesia Kedua. Melalui Deklarasi Djuanda yang kini diperingati sebagai Hari Nusantara itu, akhirnya mengubah konsepsi tentang negara kepulauan di Indonesia, terutama batas wilayahnya. Deklarasi Djuanda yang dikemukakan oleh Perdana Menteri Indenesia itu, kini kemudian dikenal sebagai Konsepsi Wawasan Nusantara.
Sebelumnya, luas wilayah Indonesia masih berdasarkan Territoriale Zee en Marietieme Kringen Ordonantie (TZMKO), menyatakan bahwa luas wilayah Indonesia hanya sebesar 2.027.087 km2 dan batas territorial laut Indonesia sejauh 3 mil dari garis pantai. Kini, berdasarkan data Kementerian Bidang Koordinator Kemaritiman dan Investasi pada tahun 2020, luas wilayah kedaulatan Indonesia adalah seluas 8.300.000 km2 setelah batas teritorial laut Indonesia menjadi sejauh 12 mil dari garis pantai.
Sejak deklarasi itu, laut Indonesia termasuk laut di dalam dan di antara kepulauan Indonesia, dan wilayah Indonesia mencakup daratan maupun perairan. deklarasi ini kemudian disahkan melalui UU No. 4/PRP/Tahun 1960 tentang Perairan Indonesia. Ir. H. Djuanda menyatakan bahwa laut yang berada dalam wilayah kepulauan Indonesia menjadi kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Berikut adalah isi Deklarasi Juanda selengkapnya:
"Bahwa segala perairan di sekitar, di antara, dan yang menghubungkan pulau-pulau yang termasuk dalam daratan Republik Indonesia, dengan tidak memandang luas atau lebarnya, adalah bagian yang wajar dari wilayah daratan negara Republik Indonesia dan dengan demikian merupakan bagian dari perairan pedalaman atau perairan nasional yang berada di bawah kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia."
Mengutip dari jurnal Arti Deklarasi Juanda dan Konferensi Hukum Laut PBB Bagi Indonesia tulisan Muhammad Ahalla Tsauro.
Deklarasi Juanda yang bermakna pentingnya kesatuan wilayah menempati tempat yang signifikan dalam sejarah bangsa, karena melengkapi gagasan persatuan Indonesia yang didahului oleh Sumpah Pemuda pada 1928 dan proklamasi kemerdekaan pada 17 Agustus 1945.
Mengutip dari laman Kementerian ESDM, peringatan Hari Nusantara memiliki empat tujuan, yaitu: